Halo, Seruners! Adakah di antara kalian yang belum pernah merasakan pusing? Jika ada di antara kalian yang jawab “belum pernah”, mungkin kalian adalah seorang manusia super atau kalian lagi bohong.
Tapi tahukah kalian, kalau tidak semua pusing itu sama? Ada yang sekadar pusing biasa karena telat makan, ada juga yang sampai bikin gelap mata, sensitif terhadap cahaya dan ingin sekali guling-guling di kasur. Itulah sakit yang bernama migrain, si pusing yang memiliki gengsi lebih tinggi.
Yuk, sekarang kita bedah bersama-sama perbedaan antara sakit pusing biasa dan migrain, apa penyebabnya, bagaimana cara mengatasinya, dan kapan kalian harus segera ke dokter.
Apa Itu Sakit Pusing?
Sakit kepala atau Pusing, bukan hanya terdapat satu jenis, ia juga bukan sebuah penyakit, tapi lebih tepatnya sebuah gejala. Gejalanya bisa bermacam-macam, seperti dibawah ini:
- Pusing ringan – Saat kepala seperti melayang, tidak seimbang, dan dunia seperti berputar-putar.
- Vertigo – Sensasi pusing yang membuat kalian atau lingkungan sekitar kalian berputar, walaupun tidak ada gerakan yang terjadi, dan bisa bikin kalian merasa mual dan ingin muntah.
- Kepala berat – Seperti ada beban berat di atas kepala, biasanya itu terjadi karena stres atau kelelahan yang kalian alami.
Gejala pusing bisa datang dari berbagai sumber, seperti dehidrasi, tekanan darah rendah, telat makan, kurangnya tidur, hingga mengalami stres berat. Jadi, Jika kalian sering merasakan gejala pusing, dan jangan buru-buru memikirkan hal yang aneh-aneh. Bisa jadi tubuh kalian hanya butuh istirahat dan memperbanyak minum air mineral.
Apa Itu Migrain?
Migrain adalah salah satu jenis sakit kepala yang menyiksa para penderitanya. Tapi ini bukan sakit kepala biasa, migrain biasanya hanya menyerang satu sisi kepala kalian, dan bisa sakit kepala ini bisa berlangsung selama berjam-jam hingga berhari-hari. Ciri-ciri Migrain, bisa kalian lihat di bawah ini:
- Rasa sakit berdenyut layaknya detak jantung.
- Akan sering muncul di satu sisi kepala.
- Sensitif terhadap cahaya, suara, bahkan hingga bau.
- Timbulnya mual, sampai membuat kalian ingin muntah.
- Bisa diawali dengan merasakan kilatan cahaya, terasa kesemutan, dan juga gangguan visual lainnya.
Tidak semua orang yang mengalami gejala migrain mengalami kesemutan atau gangguan visual lainnya, tapi sekitar 1 dari 3 seseorang yang mengalami gejala migrain pernah merasakan ini.
Bedanya Pusing Biasa dan Migrain
| Kriteria | Pusing Biasa | Migrain |
|---|---|---|
| Lokasi nyeri | Bisa dirasakan di seluruh kepala | Umumnya terjadi di satu sisi kepala |
| Jenis rasa | Kepala ringan, melayang, atau berat | Berdenyut kuat dan menusuk |
| Lama serangan | Umumnya singkat, kurang dari 1 jam | Dapat berlangsung 4 sampai 72 jam |
| Gejala tambahan | Kadang mual ringan dan lemas | Mual berat, muntah, dan sensitif cahaya |
| Pemicu | Dehidrasi, kurang tidur, stres ringan | Makanan tertentu, hormon, dan stres berat |
Apa Penyebab Migrain?
Sakit Migrain ternyata masih menjadi misteri di dalam dunia medis, tapi terdapat beberapa hal yang sering dikaitkan terjadinya gejala ini:
- Faktor genetik
Jika orang tua kalian sering mengalami migrain, kemungkinan besar anaknya juga bisa sering mengalami. - Perubahan hormon
Wanita sering merasakan migrain menjelang menstruasi karena fluktuasi estrogen. - Makanan dan minuman
Makanan seperti Cokelat, keju tua, MSG, atau minuman beralkohol (terutama anggur merah), dan kafein bisa jadi pemicu gejala migrain. - Kurangnya waktu tidur atau kalian terlalu banyak tidur
- Stres dan emosi
Migrain juga dapat muncul saat kalian terlalu lelah secara emosional. - Lingkungan
Terdapat bau menyengat, cahaya yang terlalu terang, dan suara yang keras bisa jadi pemicu migrain juga.
Kapan kalian Harus Khawatir Dengan Migrain?
Jangan pernah menganggap apa pun dengan sepele dan mudah, termasuk sakit Migrain ini. Jika kalian mengalami salah satu dari berikut ini, ada baiknya kalian harus khawatir:
- Sakit kepala satu sisi, berdenyut, disertai mual dan sangat sensitif terhadap cahaya.
- Sakit kepala sering muncul berulang dan pola terjadinya gejala mirip, setiap kali migrain kalian rasakan.
- Memiliki riwayat keluarga yang juga sering mengalami migrain.
- Sakit kepala Migrain yang semakin memburuk saat melakukan aktivitas fisik yang sebenarnya ringan, misalkan naik ke lantai berikutnya melalui tangga.
Cara Mengatasi Pusing dan Migrain
Jika kalian sedang mengalami gejala Pusing biasa, kalian bisa melakukan seperti di bawah ini:
- Minum air putih – Dehidrasi sering jadi biang kerok yang menyebabkan gejala pusing.
- Makan teratur – Jangan kalian tunggu sampai rasa lapar begitu hebat, baru kalian makan. Makanlah segera dan teratur.
- Tidur cukup – Tidur 7 sampai 9 jam tiap malam membuat badan lebih stabil dan jangan sering begadang.
- Hindari stres – Meditasi, melakukan jalan santai, atau sekadar rebahan sambil mendengarkan musik bisa membantu kalian.
Baca ini: 10 Manfaat Musik Untuk Kehidupan Manusia
Sedangkan jika migran yang kalian rasakan saat ini, di bawah ini cara mengatasi gejala ini dengan obat-obatan dan ubah gaya hidup:
- Analgesik ringan: Parasetamol atau ibuprofen bisa membantu kalian jika belum parah gejala migrainnya.
- Triptan: Obat khusus untuk migrain, seperti sumatriptan.
- Antiemetik: buat merendahkan mual, seperti metoklopramid.
- Catat pemicu: Buatlah catatan untuk tahu apa yang menjadi pemicu migrain kalian.
- Atur pola tidur dan makan: Bangun dan tidur secara teratur, seperti di jam yang sama pada tiap harinya.
- Kurangi stres: Melakukan Yoga, relaksasi, atau sekadar menonton acara komedi bisa membantu kalian untuk mengurangi stres.
Apakah Migrain Bisa Disembuhkan?
Pertanyaan ini pasti sering muncul di pikiran kalian. Sayangnya, migrain belum bisa benar-benar disembuhkan dan masih jadi misteri. Tapi tenang saja, kalian bisa mengontrol dan mencegah sebelum atau sesudah kemunculan migran. Poin utamanya ada di gaya hidup sehat dan mengenali pemicu pribadi terjadinya gejala migrain. Sudah banyak orang yang berhasil mengurangi frekuensi dan intensitas migrain hanya dengan menjaga pola tidur, makan, dan tingkat stres.
Kapan Kalian Harus Segera ke Dokter?
Seperti yang disebutkan sebelumnya, jangan pernah menganggap sepele sakit kepala Migrain. Lekaslah kalian pergi ke dokter, jika:
- Sakit kepala atau Migrain muncul dengan tiba-tiba dan sangat hebat.
- Disertai kelumpuhan, kebingungan, gangguan bicara, atau sampai mengalami kejang.
- Semakin sering dan semakin parah dari hari ke hari.
- Tidak pernah membaik meski kalian sudah mencoba mengatasi dengan obat biasa.
Jika semua atau salah itu yang kalian rasakan, bisa jadi itu bukan hanya migrain atau pusing yang biasa, tapi kondisi serius seperti stroke, tumor otak, atau infeksi pada otak. Jadi, jangan lambat atau takut untuk pergi ke dokter.
Tips Mencegah Migrain dan Pusing
- Jangan sering menunda sarapan.
- Minum air yang cukup setiap harinya.
- Tidur yang teratur dan cukup.
- Kelola stres kalian dengan baik.
- Batasi mengonsumsi kafein dan MSG.
- Hindari tempat dengan cahaya yang menyilaukan atau tempat dengan bau yang menyengat.
- Rajin melakukan olahraga ringan.
Kesimpulan
Kepala kalian itu bagaikan pusat komando. Jika kepala mulai protes, entah itu dengan gejala pusing ataupun migrain. Artinya, kalian memiliki sesuatu yang perlu diperhatikan. Jangan anggap sepele gejala pusing, apalagi kalau mulai mengganggu aktivitas harian kalian. Entah itu karena jam tidur berantakan, kurangnya minum air putih, ataupun sedang stres berat.
Kuncinya hanya satu, perhatikan kepalamu dan rawatlah tubuh kalian sebaik mungkin. Karena jika kepala dalam keadaan yang baik-baik saja, hidup kalian akan menjadi ringan dan bermakna. Bagaimana kalian setuju kan, Seruners?